animasi blog
HALO SOBAT

Selasa, 30 September 2014

TEKNIK BUDIDAYA IKAN MAS KOKI

I. PEMBENIHAN
Kualitas benih yang dihasilkan sangat tergantung pada kualitas induknya.Sebelum melakukan kegiatan ini ada beberapa hal yang harus dipersiapkan yaitu :



I.1. Persiapan Kolam
  • Kolam harus dibersihkan dari segala kotoran.
  • Sediakan kolam dengan ukuran 2x2m
  • Isi kolam dengan ketinggian air 30cm.
I.2. Air
  • Biasanya menggunakan air sumber/air pengeboran
  • Bisa juga menggunakan air pdam yang telah dinetralisir kaporitnya

dengan cara mengendapkan dan mengaerasi selama 3 hari, atau dibubuhi 1 sendok makansodium thio sulfat per 200 liter air, atau dapat juga dengan menjemur air selama 2 sd 3 hari.

I.3. Penyediaan Media Penempel Telur
Ada beberapa media yang bisa digunakan untuk menempelkan telur, antara lain :
  1. Ganggang
  2. Enceng gondok
  3. Kelambu
  4. Ijuk yang digapit bambu
I.4. Pemilihan induk
Untuk memperoleh induk yang bagus , berikut beberapa ciri-ciri yang perlu diperhatikan.


Tabel ciri-ciri induk mas koki yang matang gonad

No INDUK JANTAN INDUK BETINA
1 Pada sirip dada terdapat bintik-bintik bulat menonjol dan jika diraba terasa kasar Pada sirip dada jika diraba terasa halus
2 Jika perut diurut pelan ke arah lubang genital akan keluar cairan berwarna putih Jika perut diurut, keluar cairan kuning bening. Perut terasa lembek dan lubang genital kemerah merahan.
3 Minimal berusia 7 bulan Berusia 8 bulan
4 Pergerakanya normal (lincah) Warna cerah dan agresif
5 Berbadan sehat Organ tubuh lengkap/tidak cacat

Pakan yang baik untuk indukan antara lain :
  1. Jentik nyamuk tubifex
  2. Cacing tanah
  3. Kroto
  4. Bila pakanya pellet, berikan 3 sd 5 kali sehari dengan takaran 1sd 3% berat badan sehari.

I.5. Pemijahan.
Pada dasarnya ada dua sistem pemijahan yaitu kawin massal ( kropyok ) dan kawin berpasangan. Ciri-ciri ikan mas koki yang sedang mengalami pemijahan adalah induk ikan mas koki saling kejar kejaran.induk jantan akan mengejar dan menggosokkan badanya pada induk betina yaitu pada perut bagian belakang dan anusnya dan induk jantan akan mengeluarkan sperma untuk membuahi telur. Telur yang keluar akan menempel pada kakaban.
Beberapa langkah yang perlu diperhatikan pada saat pemijahan :
  • Kolam ukuran 2x2m yang sudah diisi air dengan ketinggian 30cm
  • Kolam harus bersih dan bebas lemak.
  • Masukkan kakaban atau media penempel telur kurang lebih sepertiga bagian kolam.
  • Untuk menghindari serangan hama dari luar, sebaiknya kolam pemijahan ditutup dengan jarring, agar serangga seperti capung tidak bias berkembang biak di kolam pemijahan.
  • Kira-kira menjelang magrib, masukkan pasangan ikan mas koki ke dalam kolam pemijahan dengan perbandingan 1:2sd3. Satu betina dapat dilayani 2 sd 3 ekor pejantan dengan ukuran yang sama. Perkawinan terjadi pada saat menjelang subuh.
  • Sesekali lakukan pengamatan dimalam hari.
  • Keesokan hari akan tampak telur-telur menempel pada kakaban. Sedangkan jumlahnya antara 3000-5000 telur per indukan.
  • Telur-telur yang melekat pada kakaban dibiarkan dalam kolam pemijahan sampai menetas sedangkan induk dan pejantan ikan mas koki dipindahkan ke kolam indukan.
  • Hindari air hujan atau sinar matahari langsung, karena dapat berakibat fatal.
  • Telur akan menetas dalam waktu 3 sd 4 hari. Pemberian pakan dilakukan setelah telur berusia 4 hari. Pakan yang diberikan berupa moina sp atau mrutu sampai umur 10 hari.

  • Selanjutnya bisa diberikan pakan berupa cacing sutera sampai umur 40 hari.






----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------



II. PENDEDERAN


Yang dimaksud dengan pendederan adalah kegiatan memelihara bibit ikan sampai ukuran tertentu hingga siap ditebar pada kolam pembesaran.


II.1. Padat Tebar Benih

Padat tebar benih diatur dengan memperhatikan besar kecilnya benih. Semakin besar benih, semakin kecil padat tebarnya.


Table padat tebar benih
Umur/berat badan dalam gram Jumlah ikan /m2
Larva yang baru menetas 1000-1500
Umur tiga puluh hari 100-150
Umur enam puluh hari 70-100





II.2. Pemberian Pakan.


  • Pada usia dibawah 40 hari, pakan anakan ikan mas koki didominasi oleh pakan alami yaitu moina sp (mrutu) dan tubifex (cacing sutera)

  • Pada usia diatas 40 hari, porsi makanan anak ikan mas koki didominasi

   oleh pakan buatan. Mengingat pakan alami pengadaanya cukup sulit dan mahal.pakan buatan dipilih yang cukup mengandung protein ( tidak kurang dari 40%)

  • Ikan mas koki dibawah umur 1 tahun membutuhkan ransum 2-5% dari berat tubuhnya tiap hari.sedangkan diatas 1 tahun

    kebutuhan ransum diperkirakan 1-3% dari berat tubuhnya tiap hari.




II.3. Seleksi


Seleksi bertujuan untuk mengelompokkan ikan berdasarkan kualitas yang dimiliki berdasarkan warna, bentuk tubuh, kualitas ekor dll.

  • Seleksi awal perhatianya ditujukan pada bentuk ekor. Benih yang memiliki ekor seperti ikan karper (sentit), sebaiknya diafkir, karena memiliki nilai jual yang sangat rendah.kemudian seleksi dilanjutkan dengan memperhatikan ada tidaknya sirip ekor. Jika tidak ada sebaiknya juga diafkir.seleksi awal ini dilakukan dengan cara menangkap benih-benih ikan dengan menggunakan seser halus, kemudian dimasukkan dalam mangkuk porselin putih untuk memudahkan penyeleksian. Seleksi tahap pertama ini dilakukan pada saat benih berumur 10 hari.


  • Seleksi kedua. Dilakukan saat benih berumur 3 minggu.pada usia ini benih berukuran 2cm. Tujuanya masih sama dengan seleksi awal. Satu bulan kemudian bentuk tubuh sudah menyerupai induknya.pada saat umur 40-60-hari warna ikan akan berubah dari warna hitam(melanophore), perlahan-lahan digantikan oleh pembawa warna kuning(xantophore), dan pembawa warna merah (erythrophore).

  • Seleksi ke tiga. Memasuki umur 2-3 bulan dimulailah seleksi ketiga. Seleksi ini untuk mengafkir semua bibit ikan mas koki yang memiliki warna putih total.pada tahap ini juga bertujuan untuk mendapatkan calon indukan yang berkualitas.




II.4. Hama Dan Penyakit


  • Hama yang biasanya menyerang ikan mas koki antara lain : anak capung (cekutru),kutu air dan sundep

  • Waspada terhadap predator pemangsa ikan antara lain : burung, kucing dan ular


  • parasit adalah penyakit bintik putih yang biasanya menyerang pada benih usia 1 sd 6 minggu. Gejala serangan dicirikan dengan adanya bintik bintik putih di lapisan kulit badan, sirip dan lapisan ingsang dan berenang tidak normal. Pengobatan dapat dilakukan dengan pemberian mgo, mbo, roxin dll. Dosis dan aturan pakai ada pada kemasan obat.

  • Bakteri aeromonas sp dan pseudomonas sp. Serangan terjadi pada bagian perut, dada dan pangkal sirip disertai pendarahan. Gejalanya lender di tubuh ikan berkurang dan terasa kasar bila diraba. Pengobatan dapat dilakukan dengan pemberian kalium permanganate (pk), oxytetracyklin dan chloromycetin. Untuk chloromycetin dapat dicampurdengan pakan dengan dosis 1,2 gram/kg pakan.


  • Jamur. Ciri ciri ikan yang terserang jamur adalahadanya luka di bagian tubuh terutama di tutup ingsang, sirip dan bagian punggung. Pencegahan dapat dilakukan dengan menjaga kualitasair sesuai dengan kebutuhan ikan.




III. PEMBESARAN




Yang dimaksud dengan pembesaran adalah menebar benih ke tempat atau ke kolam yang lebih besar atau lebih luas agar ikan bisa bergerak dengan leluasa.berikan pakan buatan secara teratur 2 sd 5 kali sehari. Lakukan pengurasan setiap 7 sd 10 hari sekali.







== SELAMAT MENCOBA ==

Bookmark and Share
Artikel yang berhubungan :


0 komentar:

Poskan Komentar

QURAN







Tidak ada komentar:

Posting Komentar